...

Cara Kerja Gardan pada Mobil Truk

Gardan, atau dikenal juga sebagai differential, adalah komponen penting dalam sistem transmisi kendaraan, termasuk truk. Fungsi utamanya adalah untuk mendistribusikan tenaga dari mesin ke roda sambil memungkinkan perbedaan kecepatan putar antara roda kiri dan kanan saat kendaraan berbelok.

Komponen Gardan

Beberapa komponen utama yang membentuk gardan pada truk meliputi:

  1. Pinion Drive Gear yaitu komponen yang menerima tenaga dari propeller shaft.
  2. Ring Gear merupakan gigi besar yang berinteraksi dengan pinion drive gear untuk memutar differential case.
  3. Differential Case yaitu Rangka yang menampung side gear dan pinion gear.
  4. Side Gear adalah komponen yang langsung berhubungan dengan axle shaft.
  5. Pinion Gear merupakan gigi kecil yang memungkinkan perbedaan putaran antara roda kiri dan kanan.

Fungsi Gardan

Gardan pada mobil truk memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya:

  1. Pembeda Putaran Roda. Gardan sangat penting untuk menjaga stabilitas kendaraan dan mencegah slip saat berbelok karena memungkinkan roda kiri dan kanan bergerak dengan kecepatan yang berbeda.
  2. Penyaluran Tenaga. Gardan mendistribusikan tenaga dari propeller shaft ke axle shaft. Hal ini memungkinkan roda menerima tenaga yang diperlukan.
  3. Perubahan Arah Tenaga. Gardan mengubah arah tenaga dari propeller shaft dari depan ke belakang menjadi tegak lurus ke roda.
  4. Peningkatan Torsi. Dengan perbandingan gigi yang tepat, gardan meningkatkan torsi yang diteruskan ke roda, dan mendukung kemampuan truk untuk mengangkut muatan berat.

Saat Bergerak

  1. Saat Kendaraan Bergerak Lurus. Ketika truk bergerak lurus, tenaga mesin ditransfer melalui poros propeller atau propeller shaft menuju pinion drive gear. Pinion drive gear kemudian memutar ring gear. Tenaga putar pada ring gear kemudian diteruskan ke differential case. Dari differential case, tenaga mengarahkan ke poros pinion, yang berhubungan dengan dua gigi pinion, dan side gear. Pada kondisi lurus, beban pada roda kanan dan kiri sama, sehingga pinion gear hanya berputar. Roda kiri dan kanan berputar dengan kecepatan yang sama karena tidak ada perbedaan putaran. Dengan kata lain, dalam kasus differential, pinion gear tidak mengubah putaran atau slip.
  2. Saat Kendaraan Berbelok. Jika truk berbelok ke kiri misalnya, roda bagian dalamnya akan menerima tahanan putaran yang lebih besar karena perubahan arah yang menyebabkan perbedaan beban antara side gear kiri dan kanan. Karena beban side gear kiri lebih besar daripada side gear kanan, pinion gear yang berputar akan menyebabkan roda kiri dan kanan berputar dengan kecepatan yang berbeda, yang memungkinkan truk berbelok dengan lancar.
Scroll to Top
Skip to content Seraphinite AcceleratorOptimized by Seraphinite Accelerator
Turns on site high speed to be attractive for people and search engines.